Untuk lebih mendorong pengembangan pelaksanaan program bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian pada masyarakat, Institut Agama Islam Abdullah Said Batam melakukan kerjasama dengan lembaga luar negeri. Pada kamis, 03 Maret 2022 Muhammad Sidik sebagai Rektor Institut Agama Islam Abdullah Said Batam Membuka acara rapat koordinasi dengan Taqua Tc (Islamic Academic Institution, Singapore) yang dihadiri langsung oleh Dr. Rusman Abdul Khalik.
Acara koordinasi yang berlangsung secara virtual ini berlangusng khidmad dan penuh keakraban, membahas kemungkinan kerjasama yang akan disepakati untuk ditindaklanjuti dalam bentuk MoU, yang didahului oleh kesepakan waktu untuk pembahsan lebih lanjut.
Rasa syukur kepada Allah ta’ala yang tak terhingga diungkapkan oleh Dr. Rusman atas berlangsungnya acara koordinasi ini, mudah-mudahan kesepakatan berkenaan dengan proses pendidikan yang dibicarakan bisa diambil lankah kongkritnya pada pertemuan selanjutnya, baik di batam atau di singapura sebagai lokasi rapat nantinya.
Rektor Institut Agama Islam Abdullah Said Batam menyampaikan bahwa kerjasama ini merupakan upaya memecahkan isolasi institusional yang dihadapi perguruan tinggi, baik pada level lokal, regional, nasional, maupun internasional, utamanya dalam upaya peningkatan mutu akademik perguruan tinggi. Lingkup kerjasama ini mencakup bidang yang tentunya dalam mendukung peningkatan serta pencapaian Tridharma Perguruan Tinggi.
Untuk mendukung terwujudnya peningkatan kualitas Institut Agama Islam Abdullah Said Batam menjadi sebuah Institusi pendidikan yang Unggul, Integral dan Kompetitif berbasis Tauhid inilah yang melatar belakangi berlangsungnya rapat koordinasi ini lanjut beliau.
Ustazah Nurhayati selaku wakil rektor bagian akademik menambahkan insyallah segala perangkat kerjasama sudah siap untuk ditindaklunjuti ketika pertemuan secara langsung nantinya.
Kegiatan ini dihadiri oleh Dr. Rusman Abdul Khalik dari Taqua Singapura, Rektor Institut Agama Islam Adullah Said Batam, Ustazah Nurhayati bagian kurikulum, Ust. Zainal Arifin Biro Administrasi Umum serta Abu Naafi sebagai penanggung jawab PMB./Abu Naafi